Autotech23 Saat sedang mengganti oli motor, apakah kamu pernah mengalami kejadian yang mana drat pada lubang crankcase, atau ulir pada baut tiba-tiba dol? Kerusakan ini adalah masalah mengerikan yang paling dihindari oleh pengguna kendaraan bermotor karena akan menyebabkan oli bocor dan berdampak langsung pada kesehatan mesin.
Kebocoran oli tentu tidak bisa dianggap sepele, karena oli yang terus berkurang akan menyebabkan komponen di dalam mesin mengalami gesekan berlebih sehingga menimbulkan kerusakan lebih parah, yang pada akhirnya membutuhkan biaya perbaikan yang mahal
Untuk memahami penyebab masalah ini, ada beberapa faktor yang memengaruhi, baik dari kesalahan penggunaan maupun karena kondisi alamiah dari baut dan drat itu sendiri
1. Menggunakan alat yang tidak layak pakai
Penyebab yang sering kali membuat drat baut jadi dol adalah penggunaan alat sudah tidak layak pakai. Misalnya, menggunakan kunci yang sudah aus. Memaksakan untuk terus menggunakan alat seperti ini akan menyebabkan tekanan jadi tidak merata saat baut dikencangkan. Akibatnya, baut kehilangan daya cengkramnya di lubang oli dan bisa terlepas kapan saja.
Jika dibiarkan, masalah ini akan membuat baut semakin mudah dol setiap kali dikencangkan atau dilepas. Oleh karena itu, selalu gunakan alat yang tepat dan pastikan alat tersebut dalam kondisi terbaik. Dengan begitu, drat baut lubang oli tetap terjaga dan tidak mudah rusak.
2. Memasang baut terlalu kencang
Kekencangan baut yang berlebihan adalah faktor lain yang sering membuat drat dol. Banyak orang berpikir bahwa semakin kencang baut dipasang, maka akan semakin aman. Padahal, terlalu kencang justru bisa merusak drat pada lubang oli karena tekanan berlebih. Drat yang menerima tekanan tinggi berulang kali lama-kelamaan akan melemah dan akhirnya dol.
Cara terbaik untuk menghindari masalah ini adalah dengan memperhatikan torsi kekencangannya. Umumnya, torsi untuk baut oli pada motor ada dikisaran 24 Nm. Kamu bisa menggunakan kunci torsi untuk membantu mengetahui tingkat kekencangan baut dengan kekuatan yang tepat. Dengan begitu, risiko drat dol bisa dihindari.
3. Memakai ukuran baut yang tidak sesuai
Memasang baut dengan ukuran yang tidak sesuai juga sering kali menjadi penyebab drat dol. Terkadang, ada kasus seseorang mengganti baut asli bawaan pabrik dengan baut yang berbeda ukurannya karena alasan praktis atau estetika. Jika tidak teliti dalam memilih, baut yang ukurannya terlalu besar atau terlalu kecil tentu tidak akan terpasang dengan baik, sehingga mempercepat kerusakan pada drat lubang oli.
Pastikan selalu menggunakan baut lubang oli yang direkomendasikan oleh produsen motor. Menggunakan baut yang sesuai tidak hanya menjaga agar drat tidak dol, tetapi juga menjaga keamanan kendaraan secara keseluruhan. Pemakaian baut yang pas membuat sistem pelumasan mesin tetap optimal dan aman dari kebocoran.
4. Faktor kualitas baut
Kualitas baut yang jelek juga bisa memicu drat dol lebih cepat. Baut berkualitas rendah umumnya lebih mudah aus dan mengalami deformasi. Ketika baut mengalami deformasi, drat pada lubang oli ikut terpengaruh, apalagi jika sering dikencangkan dan dilepas. Lama-kelamaan, drat pun akan kehilangan daya cengkeramnya.
Maka, penting untuk memilih baut dengan material yang kuat dan tahan lama. Meskipun harganya mungkin lebih mahal, baut berkualitas tinggi mampu memberikan perlindungan yang lebih baik bagi kendaraanmu, terutama untuk komponen yang krusial seperti lubang oli.
5. Menggunakan oli kualitas rendah
Penggunaan oli yang memiliki kualitas rendah akan menyebabkan komponen logam cepat mengalami korosi, termasuk pada drat dan baut pada lubang oli. Jika oli tidak mampu memberikan perlindungan terhadap korosi, maka baut dan drat bisa cepat aus. Kondisi ini bisa membuat baut lebih mudah dol, terutama jika sering terkena air atau suhu panas dari mesin.
Memilih oli yang berkualitas dan sesuai spesifikasi mesin sangat penting untuk mencegah masalah ini. Selain fungsinya sebaga pelumas komponen internal mesin, oli berkualitas juga akan melapisi baut dan drat pada crankcase dengan baik sehingga terlindung dari korosi yang bisa membuatnya mudah dol.
Dengan memahami penyebab utama baut drat lubang oli dol, kamu bisa lebih waspada dalam merawat kendaraanmu. Jangan ragu untuk berkonsultasi dan meminta rekomendasi dari mekanik profesional kepercayaan kamu untuk mendapatkan ilmu lebih dalam tentang bagaimana cara menjaga agar baut dan drat lubang oli tetap dalam kondisi sempurna.
Link alternatif : >>> SAHABATDIA.COM <<<
Comments
Post a Comment