Autotech23 - Transmisi mobil umumnya terbagi menjadi dua, yaitu transmisi manual dan matic atau otomatis. Transmisi matic menjadi pilihan banyak orang, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta yang sering terjadi kemacetan.
Pilihan itu karena mengoperasikan mobil matic jauh lebih simpel dibandingkan transmisi manual, yang hanya perlu kaki kanan yang aktif bekerja. Berbeda dengan manual, harus memakai kedua kaki untuk mengoperasikan mobil yakni menginjak kopling dan gas atau rem.Namun, banyak yang perpendapat mobil matic mengonsumsi bahan bakar lebih boros dibandingkan manual. Benarkah demikian atau hanya mitos?
1. Hadirnya teknologi membuat mobil matic lebih efisien bahan bakar
Mengutip dari beberapa sumber, pendapat tersebut sebenarnya muncul sejak lama, di mana teknologi belum secanggih sekarang. Hal ini membuat mobil transmisi matic menjadi kurang efisien terhadap konsumsi bahan bakar.
Situs Judi Online Aman Dan Terpercaya
Namun, jika dibandingkan dengan belakangan ini tentu berbeda. Mobil-mobil bertransmisi matic kini sudah menggunakan teknologi pembakaran injeksi, yang disertai berbagai sensor dan ECU, sehingga konsumsi bahan bakarnya lebih hemat.
2. Mobil manual semua operasional dikendalikan pengemudi
Dengan adanya ECU, semuanya diatur secara elektronik agar lebih efiesien. Misalnya, perpindahan gigi pada transmisi matic kini menjadi otomatis, sehingga tidak memerlukan putaran mesin tinggi untuk berpindah gigi dan perpindahannya lebih halus.
SahabatQQ
Berbeda dengan mobil manual, yang semuanya dikendalikan pengemudi. Maka apabila pengemudinya agresif, bisa jadi konsumsi bahan bakar mobil lebih boros.
3. Mobil matic lebih boros hanya mitos
Jadi, bisa dibilang mobil matic lebih boros dari mobil manual ketika teknologinya belum secanggih saat ini. Namun, seiring berkembangnya teknologi, pabrikan otomotif pun mampu membuat mobil transmisi matic menjadi jauh lebih efisien penggunaannya.
Link alternatif : >>> SAHABATDIA.COM <<<
Belum lagi adanya teknologi-teknologi lain yang mendukung efisiensi bahan bakar, seperti mesin dengan teknologi hybrid (Hybrid Electric Vehicle). Jadi, jangan takut boros bensin cuma karena mitos tersebut, ya!
Comments
Post a Comment